Bagi para foodies atau penggemar kuliner, pola makan sering kali menjadi fokus utama dalam hidup sehari-hari. Mulai dari mencicipi hidangan khas restoran terkenal hingga memasak kreasi baru di dapur sendiri.
Namun, satu hal yang sering kali luput dari perhatian para foodies adalah hidrasi yang tepat. Air minum pH tinggi atau yang sering disebut air alkali, bisa menjadi teman baik untuk mendukung gaya hidup para foodies. Tidak hanya membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, tapi juga menawarkan berbagai manfaat lainnya yang bisa memperkaya pengalaman kuliner para foodies.
1. Membantu Menetralkan Asam dari Makanan
Para foodies sering kali menikmati berbagai jenis makanan, dari hidangan yang pedas hingga makanan berlemak. Hal tersebut dapat memicu produksi asam berlebih di lambung. Makanan seperti pasta dengan saus tomat, kopi, dan hidangan berbasis cuka bisa meningkatkan asam dalam tubuh.
Air dengan pH tinggi dapat membantu menetralkan asam, mencegah gangguan pencernaan atau refluks asam lambung yang biasa terjadi setelah mengonsumsi makanan-makanan tersebut.
Bagi foodies yang menyukai makanan asam atau pedas, air alkali bisa menjadi cara alami untuk menjaga keseimbangan pH tubuh dan mengurangi risiko terkena masalah pencernaan. Meskipun makanan asam enak, tidak ada salahnya menjaga kesehatan pencernaan dengan meminum air alkali yang dapat membantu mengimbangi efek dari makanan tersebut.
2. Meningkatkan Hidrasi Setelah Makan
Manfaat air alkali bagi pencinta makanan berikutnya adalah dapat meningkatkan hidrasi secara maksimal setelah makan.
Salah satu hal yang mungkin dialami oleh para pecinta kuliner adalah dehidrasi setelah mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan garam, seperti makanan cepat saji, camilan asin, atau makanan olahan. Garam dapat menyerap cairan dalam tubuh, menyebabkan rasa haus dan kering di mulut.
Dalam hal ini, air alkali bisa membantu menghidrasi tubuh lebih baik daripada air biasa karena pH yang lebih tinggi dipercaya mampu diserap lebih cepat oleh sel-sel tubuh.
3. Menjaga Pencernaan
Foodies yang senang mencoba berbagai jenis makanan mungkin pernah merasakan pencernaan yang tidak nyaman setelah makan. Minum air pH tinggi setelah makan dapat membantu melancarkan pencernaan.
Sifat basa dari air alkali membantu menetralisir asam di lambung, yang dapat mempercepat pencernaan dan mencegah perut kembung atau sensasi begah. Jika kamu sering merasa tidak nyaman setelah makan, terutama setelah menyantap makanan dalam porsi besar atau makanan berlemak, air pH tinggi bisa menjadi solusi sederhana untuk membantu tubuhmu merasa lebih baik.
4. Mengurangi Risiko Asam Lambung
Mereka yang gemar mencoba berbagai jenis makanan tahu betul bahwa beberapa makanan dapat menyebabkan gangguan asam lambung atau refluks asam. Makanan seperti cokelat, kopi, makanan pedas, serta makanan berlemak adalah pemicu umum dari masalah asam lambung.
Bagi foodies yang sering kali tidak bisa menahan godaan makanan-makanan tersebut, minum air alkali dapat membantu menetralkan asam di lambung, mengurangi risiko refluks asam, dan menjaga kenyamanan setelah makan.
Air alkali bekerja dengan meningkatkan pH dalam tubuh, yang membantu mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan, sehingga mengurangi rasa tidak nyaman. Bagi foodies yang menyukai makanan yang sedikit “berbahaya” bagi asam lambung, air alkali bisa menjadi pelindung tambahan dalam menjaga keseimbangan pH tubuh.
5. Meningkatkan Rasa Makanan
Tahukah kamu bahwa air dengan pH tinggi dapat membantu meningkatkan rasa makanan? Banyak orang yang merasakan bahwa minum air pH tinggi dapat membersihkan rasa makanan di mulut dengan lebih baik daripada air biasa.
Dengan begitu, foodies bisa lebih merasakan dan menikmati setiap elemen rasa dalam hidangan yang mereka cicipi, terutama ketika berpindah dari satu jenis makanan ke jenis makanan lainnya dalam sesi makan. Air alkali juga dapat membantu menetralkan rasa makanan di lidah, membuatmu lebih peka terhadap cita rasa hidangan berikutnya.
6. Menjaga Berat Badan Ideal
Untuk foodies yang ingin menjaga berat badan namun tetap menikmati makanan favorit, air pH tinggi bisa membantu dalam proses tersebut. Sebagai bagian dari rutinitas hidrasi, minum air alkali bisa membantu meningkatkan metabolisme tubuh, membuat tubuh lebih efisien dalam memproses makanan dan membakar kalori.
Selain itu, karena air alkali membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi lebih lama, hal ini dapat membantu mengurangi keinginan ngemil di antara waktu makan. Jadi, kamu bisa tetap menikmati makanan enak tanpa harus khawatir dengan asupan kalori yang berlebihan.
7. Meningkatkan Energi Setelah Makan Berat
Setelah makan besar, tubuh sering kali merasa lelah dan lesu. Minum air dengan pH tinggi dapat membantu mengembalikan energi setelah makan. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, sistem metabolisme bekerja lebih efektif dalam memecah makanan dan menghasilkan energi.
Air alkali membantu tubuh tetap terhidrasi, menjaga keseimbangan elektrolit, dan mendukung fungsi organ, sehingga kamu merasa lebih bertenaga setelah menikmati hidangan yang mengenyangkan. Bagi foodies yang sering merasa malas bergerak setelah makan berat, air pH tinggi bisa membantu mengurangi rasa lesu dan membuatmu lebih siap untuk melanjutkan aktivitas.
Pilih Vio8+ sebagai Air Alkali Berkualitas
Vio8+ adalah produk air minum berkualitas dengan kandungan pH lebih dari 8 dan oksigen 100 ppm yang dapat menetralkan asam tubuh berlebih agar tubuh menjadi lebih sehat.
Vio8+ diproduksi menggunakan Korean Technology dengan proses filtrasi canggih. Setelah melalui proses filtrasi, air akan masuk kembali ke proses filtrasi yang menggunakan bahan-bahan alami untuk meningkatkan pH agar menjadi lebih dari 8 atau basa.
Vio8+ bermanfaat untuk anti aging, mengurangi kekentalan darah, menghilangkan radikal bebas, serta menyeimbangkan asam dan basa dalam tubuh. Selain itu, kandungan oksigen 100 ppm dalam sebotol Vio8+ juga bermanfaat meningkatkan saturasi oksigen, sehingga distribusi oksigen dalam tubuh lebih lancar dan tubuh menjadi lebih segar. Dapatkan produk Vio8+ sekarang!