Home 9 News 9 6 Penyebab Keringat Berlebih, Kenali Sebelum Parah

by | Aug 26, 2023

6 Penyebab Keringat Berlebih, Kenali Sebelum Parah

penyebab keringat berlebih
Photo by Stockking on Freepik

Saat suhu tubuh meningkat, tubuh kita memiliki cara unik untuk menjaga keseimbangannya. Salah satunya adalah dengan mengeluarkan keringat di bagian tubuh seperti punggung, ketiak, tangan, kepala, dan leher.

Namun bagi beberapa orang, produksi keringat bisa menjadi lebih dari sekadar respons alami untuk menjaga suhu tubuh yang seimbang. Fenomena yang dikenal sebagai keringat berlebih atau hiperhidrosis ini sering kali membuat tidak nyaman dan tidak percaya diri.

Perlu diketahui, hiperhidrosis bisa dipicu oleh beberapa hal mulai dari kondisi medis tertentu, kelainan genetik, faktor lingkungan, hingga gaya hidup. Berikut pembahasan tentang penyebab keringat berlebih yang wajib kamu kenali sebelum terlambat dan makin parah. Simak selengkapnya di bawah ini, ya!

1. Faktor Genetik

Secara umum, hiperhidrosis atau keringat berlebih bisa dibagi menjadi dua, yaitu hiperhidrosis primer dan hiperhidrosis sekunder. Hiperhidrosis primer adalah keadaan keringat berlebih yang penyebabnya diprediksi karena kelainan pada sistem saraf akibat faktor genetik atau keturunan. Sekitar 30-50% orang yang mengidap hiperhidrosis primer memiliki riwayat keluarga yang mengalami kondisi sama.

Hiperhidrosis primer biasanya ditandai dengan produksi keringat yang berlebih pada anggota tubuh tertentu. Contohnya ketiak, wajah, dan telapak tangan.

2. Kondisi Medis Tertentu

Sedangkan hiperhidrosis sekunder adalah keadaan keringat berlebih yang produksi keringatnya bisa terjadi pada bagian tubuh tertentu ataupun seluruh tubuh. Jenis hiperhidrosis ini umumnya disebabkan oleh kondisi medis atau penyakit tertentu, di antaranya:

  • Penyakit jantung
  • Diabetes
  • Gangguan kecemasan
  • Strok
  • Penyakit infeksi
  • Kehamilan
  • Menopause

Selain itu, konsumsi obat-obatan antidepresan tertentu juga bisa menjadi salah satu penyebab keringat berlebih pada seseorang.

3. Tiroid

Penyebab keringat berlebih pada seseorang berikutnya adalah tiroid. Tiroid merupakan penyakit karena terjadi gangguan pada kelenjar tiroid, sehingga memengaruhi fungsinya untuk memproduksi hormon. Akibatnya, hormon yang dihasilkan tidak seimbang.

Gangguan kelenjar tiroid bisa mengakibatkan beberapa gejala pada organ tubuh. Salah satu contoh yang paling umum adalah detak jantung tidak teratur atau aritmia, berat badan berubah drastis, dan cepat lelah.

Tidak seimbangnya hormon karena gangguan pada kelenjar tiroid tadi mengakibatkan jantung berdetak tidak beraturan. Akibatnya, seseorang lebih cepat mengeluarkan keringat.

4. Stres dan Cemas Berlebih

Penting untuk diingat bahwa tubuh kita bereaksi terhadap stres tidak hanya secara emosional, tapi juga melalui mekanisme fisik seperti keringat berlebih. Ketika kita mengalami stres atau kecemasan berlebih, sistem saraf simpatis yang mengatur respons “fight or flight” akan aktif.

Kondisi tersebut akan mengarah pada pelepasan hormon, seperti adrenalin yang dapat merangsang kelenjar keringat. Inilah mengapa saat kita merasa gugup atau stres, kita mungkin merasa keringat berlebih meskipun suhu lingkungan tidak panas.

5. Kondisi Lingkungan

Lingkungan di sekitar kita juga dapat memengaruhi produksi keringat berlebih. Paparan terhadap polusi udara dan zat kimia tertentu dapat merangsang kelenjar keringat.

Bahan kimia seperti kafein atau nikotin dalam rokok juga dapat memiliki efek merangsang pada sistem saraf yang pada gilirannya meningkatkan produksi keringat. Oleh karena itu, lingkungan tempat tinggal dan gaya hidup seseorang dapat menentukan bagaimana tubuh mengeluarkan keringat.

6. Makanan dan Minuman

Makanan dan minuman tertentu dapat menjadi salah satu penyebab keringat berlebih. Misalnya makanan berminyak dan pedas yang mengandung senyawa capsaicin yang dapat merangsang sistem saraf dan menghasilkan respons keringat.

Selain itu, kafein dan alkohol juga dapat merangsang kelenjar keringat dan meningkatkan laju metabolisme. Jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan produksi keringat yang lebih banyak. Oleh sebab itu, penting untuk memperhatikan pola makan dan minum yang sehat. Salah satunya rutin mengonsumsi air putih setidaknya 2 liter atau 8 gelas setiap hari.

Vio8+ air alkali beroksigen
Photo by Vio8+ on Instagram

Vio8+ Selalu Jaga Kesehatan Tubuh

Untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh setiap hari, kamu bisa rutin mengonsumsi Vio8+. Vio8+ adalah air alkali dengan pH >8 yang mengandung 100 ppm oksigen berkualitas, sehingga memiliki berbagai manfaat bagi tubuh.

Vio8+ dapat menetralisir asam dalam darah, menghidrasi tubuh secara optimal, membantu meremajakan kulit dan wajah, hingga mengurangi penggumpalan darah.

Sumber:

  • https://www.alodokter.com/penyakit-serius-ternyata-bisa-jadi-penyebab-keringat-berlebih
  • https://www.idntimes.com/men/grooming/yogama-wisnu-oktyandito/penyebab-keringat-berlebih-pada-pria?page=all