Home 9 News 9 7 Penyebab Sering Buang Air Kecil Tapi Sedikit, Waspadai!

by | Sep 6, 2023

7 Penyebab Sering Buang Air Kecil Tapi Sedikit, Waspadai!

penyebab sering buang air kecil tapi sedikit
Photo by Benzoix on Freepik

Buang air kecil (BAK) adalah aktivitas tubuh yang wajar dan sudah seharusnya dilakukan setiap orang. Buang air kecil merupakan mekanisme tubuh untuk mengeluarkan sisa-sisa cairan yang sudah diproses dan sudah tidak dibutuhkan lagi di dalam tubuh.

Normalnya, frekuensi buang air kecil adalah 4-8 kali sehari. Namun tidak sedikit orang yang mengalami masalah sering buang air kecil, seperti lebih dari 8 atau 10 kali dalam sehari. Penyebab sering buang air kecil biasanya karena terlalu banyak mengonsumsi air, makan atau minum yang mengandung kafein, atau minum mendekati jam tidur.

Namun, bagaimana kalau sering buang air kecil tapi cairan yang dikeluarkan sedikit dan sudah merasa tidak banyak minum atau konsumsi makanan dan minuman yang menyebabkan sering buang air kecil? Ada beberapa kemungkinan penyebab sering buang air kecil tapi sedikit yang wajib kamu waspadai. Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Masalah pada kandung kemih

Penyebab sering buang air kecil tapi sedikit yang pertama adalah kemungkinan ada masalah pada kandung kemih. Contohnya otot kandung kemih melemah dan retensi urine. Akibatnya, penderita akan merasa buang air kecil tidak tuntas dan masalah pada kandung kemih. Jika sudah mengalami hal ini, segera periksakan ke dokter ahli untuk mendapat penanganan yang tepat.

2. Benign Prostatic Hyperplasia (BPH)

Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) adalah kondisi kesehatan yang biasanya ditandai dengan pembesaran pada kelenjar prostat jinak. BPH biasanya dialami oleh laki-laki lanjut usia. Kondisi prostat yang membesar menyebabkan tekanan pada saluran kemih, sehingga aliran urine kurang lancar.

Namun selain BPH, pembesaran prostat yang disebabkan infeksi juga bisa mengakibatkan sering buang air kecil tapi sedikit.

3. Infeksi saluran kemih

Penyebab sering buang air kecil tapi sedikit selanjutnya adalah terjadi infeksi pada saluran kemih. Selain itu, infeksi menular seksual kencing nanah juga bisa mengakibatkan kebiasaan sering buang air kecil tidak tuntas. Segera periksakan ke dokter ahli jika mengalami kondisi seperti ini.

4. Divertikulitis

Divertikulitis adalah kondisi infeksi pada iureticia atau kantung yang terbentuk pada sepanjang saluran dinding usus besar. Divertikulitis biasanya ditandai dengan nyeri pada perut kiri bawah, diare, perdarahan dari anus, dan sering buang air kecil.

5. Masalah psikologis

Jangan salah, masalah psikologis yang dialami seseorang juga bisa menyebabkan sering buang air kecil tapi sedikit. Salah satunya adalah parauresis atau susah buang air kecil karena malu di tempat umum atau tempat yang bukan comfort zone-nya.

Kondisi ini biasanya menyebabkan penderitanya kesulitan buang air kecil dan selalu tidak tuntas saat kencing, misalnya di toilet umum.

6. Kehamilan

Kehamilan juga bisa menjadi salah satu penyebab sering buang air kecil. Perempuan yang hamil pada trimester pertama biasanya lebih sering buang air kecil karena disebabkan hormon progesteron, gonadotropin, dan koronik manusia.

Selain itu, penyebabnya bisa karena uterus yang terus berkembang, sehingga menekan kandung kemih. Oleh sebab itu, perempuan hamil biasanya dianjurkan melakukan senam-senam tertentu untuk perkembangan janin dan menjaga tubuh tetap baik.

7. Efek obat diuretik

Penyebab sering buang air kecil tapi sedikit yang terakhir adalah efek mengonsumsi obat-obatan diuretik. Obat-obatan diuretik berfungsi untuk membuang cairan berlebih dalam tubuh.

Makanya efek dari obat ini adalah frekuensi buang air kecil yang meningkat. Namun, penggunaan obat ini justru juga bisa menyebabkan sering buang air kecil tapi tidak tuntas. Obat-obatan ini biasanya dipakai untuk mengobati hipertensi atau penumpukan cairan yang dikeluarkan ginjal.

Vio8+ air alkali beroksigen dan air minum berkualitas
Photo by Vio8+ on Instagram

Cukupi Cairan dengan Vio8+

Idealnya, tubuh manusia membutuhkan 2 liter atau setara 8 gelas cairan setiap hari agar terhidrasi. Cairan tubuh umumnya didapatkan dari mengonsumsi air putih, tapi juga bisa berasal dari makanan dengan kandungan air tinggi seperti buah dan sayur.

Supaya tubuh selalu terhidrasi, barengi dengan minum Vio8+. Vio8+ adalah air alkali beroksigen 100 ppm yang diolah menggunakan Korean Technology, sehingga menghasilkan air minum menyegarkan dan kaya manfaat.

Dengan pH lebih dari 8, Vio8+ dapat menetralisir asam dalam darah, membantu detoksifikasi tubuh, meremajakan kulit wajah, hingga memberi kesegaran ekstra bagi tubuh.

Sumber